View Cart0 items / $0.00
renovasi

Metode Penelitian dalam Statistika

Metode penelitian. Penelitian merupakan peroses yang dilakuka dengan sistematis untuk mencari keberan atas suatu kejadia atau sebuah fakta di dalam kausu yang diselidiki.

Di dalam hal ini, ada beberapa penelitian yang juga dilakukan untuk menghubungkan adanya keyataan empiris dengan teori yang sudah ada. Untuk penjacapaian tujuan tersebut, metode enelitian yang dipakai juga bervariasi.

Sebelum membahas jauh mengenai macam macam metode penelitian sebaiknya memahami dengan seksama mengenai pengertian dari metode penelitian.

Pengertian Metode Penelitian

Metode penelitain adalah rangkaian cara yang tersetruktur atau sistematis yang dipakai peneliti dengan memiliki tujuan agar mendapatkan jawaban yang sesuai darai apa yang menjadi pertanyaan ada objek penelitian, atau lebih mudahnya metode penelitian merupakan usaha untuk mengetahui hal tertentu denagn rangkaian sistematis.

Dua metode penelitian yang paling sering dipakai oleh peneliti dalam melaksanakan penelitiannya yaitu dengan metode penelitian kuantitatif dan metode penelitian kualitatif. Dua metode penelitian ini tak jarang dipakai karenan mempunyai keunggulann yang diberikan.

Setiap penelitian yang dilakukan yang pastinya juga membutuhkan metode yang beda karena tergantung dengan jenis penelitian yang dilakukan dan hasil yang diharapkan.

Ada dua metode penelitian yang dapat dipakai di dalam penelitian yaitu metode penelitian kuantitatif dan metode penelitian kualitatif metode ini dipakai tergantung dari hasil yang diharapkan dan juga jenis penelitian yang dilakuan. Tak haya itu kedua metode itu mempunyai kelebihan dan kekurangan masing masingnya.

Jenis penelitian apabila dilihat dari penggunaanya terbagi menjadi dua yaitu :

  • Penelitian dasar atau penelitian murni

Jenis penelitian ini merupakan penelitaran yang memiliki tujuan untuk peningkatan kemampuan ilmiah atau menemukan bidang penelitian baru tanpa tujuan yang praktis. Jadi keguanan hasil penelitian tidak untuk segera digunakan, tetapi untuk waktu jangka panjang yang akan segera digunkan. Sugiyono juga menyatakan bahwa penelitian ini memiliki tujuan untuk pengemabangan teori dan tidak perhatian kepada kegunaan yang langsung memiliki sifat praktis. Sama halnya dengan pendapat suriasumantri yang menyatakan bahwa penelitian ini merupakan penelitian yang memiliki tujuan menemukan pengetahuna baru yang sebelumnya belum diketahui.

  • Penelitian terapan

Penelitian terapan merupakan jenis penelitian yang penelitiannya memiliki tujuan untuk peningkatan pengetahuna ilmiah denagn tujuan praktis. Jadi hasil yang diharapkan segar bisa digunakan untuk keperluan praktis. Contohnya seperti penelitian untuk menunjang kegiatan pembangunan yang sedang berjalan, penelitian ini untung menjadai dasar kebijakan pengambilan keputusan atau administrator. Sama halnya dengan pendapat Gay yang memberikan pendapat bahwa penelitian ini merupakan penelitian yang dilakukan dengan tujuan menerapkan, menguji dan evaluasi kemapuan teori yang diterapkan di dalam pemecahan masalah praktis. Jika menurut Suriasumantri penelitian terapan merupakan penelitian yang memiliki tujuan untuk pemecahan masalah kehidupan praktis. Maka dari itu hubungan penelitian murni dengan penelitian terapan begitu erat, karena pada dasarnya penelitian murni berkaitan dengan penemuan dan pengembangan ilmu. Seleah ilmu dipakai untuk pemecahan masalah, maka dari itu penelitian tersebut menjadi penelitian terapan.

Berikut penjelasan mengenai jenis metode penlitian beserta contoh metode penelitian yaitu:

  • Esperimen

Merupakan bentuk penelitian perconaan yang berusaha mengisolasi dan melakukankontrol pada setiap kondisi  yang relevan dengan situasi yang diteliti lalu melakukan pengamatan kepada efek saat kondisi tersebut dimanipulasi. Maksudnya perubahan atau manipulasi dilakukan pada variabel bebas dan memiliki pengaruh diamati variabel terikat.

Contohnya:

Pengaruh penerapan strategi pembelajaran tandur berbantuan web interaktif terhadap hasil belajar teknologi informasi dan komunikasi siswa kelas VIII SMP SUKA MAJU tahun ajaran 2008/2009.

  • Deskriptif

metode penelitian deskriptif merupakan penelitian yang ditujukan kepada penggambaran fenomena yang ada, yang sedang berlangsung sekarang atau yang lalu. Penelitian ini tidak mengadakan manipulasi pada variabel bebas akan tetapi menggambarkan kondisi apa adanya. Penggambaran kondisi dapat individual atau memakai angka. Penelitian ini dapat mendeksripsikan keadaan tertentu saja, akan tetapi dapat juga mendeskripsikan keadaan tahapan perkembangan, penelitian tersebut disebut penelitian perkembangan yang memiliki sifat longitudinal atau sepanjang waktu dan ada yang sifatnya cross sectional atau dalam potongan waktu.

Contoh:

Manajemen pengembangan kinerja guru SMK kota bogor: sudi tentang kepemimpinan entrepeuneur dan sistem kompensasi.

  • Korelasional

Merupakan penelitian yang melibatkan tindakan pengumpulan data untuk penentuan, apakah ada hubungan dan tingkat hubungan antar dua variabel bahkan lebih. Ada hubungan tingkat variabel yang penting, dikarenakan dengan mengetahui tingkat hubungan yang ada, peneliti akan bisa melakukan perkembangan sesuai dengan tujuan penelitian. Penelititan ii adalh bentuk penelitian yang memeriksa hubungan antara dua konsep. Secara umum terdapat dua jenis pernyataaan yang telah menyatakan hubungan yaitu gabungan antar dua konsep, semacam pengaruh dari suatu konsep, ada semacam pengarh dari konsep kepada konsep yang lainnya, hubungan kausal, ada hubungan sebab aakibat. Hubungan kausal ini penyebabb diferendikan menjadi variabel bebas dan akibat menjadi variabel terkat. Penelitian ini tidak ada control dan manipulasi kepada variabel.

Contohnya :

Hubungan antara penerimaan dari degan kompetensi interpersonal pada remaja.

  • Komparatif

Merupakan penelitian ex post facto merupakan penyelidikan empiris yang sistematis dimana ilmuan tidak melakukan pengendalian variabel bebas dengan langsung dikarenakan eksistensi variabel itu sudah terjadi. Pendekatan dasar klausa komparatif melebatkan kegiatan penelitai diawalii dari pengidentifikasianan pengaruh variaber satu kepada variabel yang lainnya lalu berusahah mencari kemungkinan variabel penyebabnya. Penelitian ini melakukan perbandingan situasi masa lampau dan saat ini atau situasi parallel yang beda, yang utama jika peneliti tidak mempunyai control kepada sutuasai yang sedang ditielit. Penelitian ini bisa saja mempunyai perspektif makro dan mikro.

Contoh :

Studi komparatif penerapan model contextual teaching and learning dengan model problem based learning dalam upaya meningkatkanhasil belajar siswa pada standard kompetensi menganalisis rangkaian listrik dan elektonikan di SMK Nusa Bangsa.

  • Simulasi

Penelitian ini adalah bentuk penelitian yang memiliki tujuan untuk mencari gambaran lewat sistem berkala kecil atau sederhan yang mana dalam model itu akan dilakukan manipulasi atau kokntro melihat pengaruhnya. Penelitian ini sama dengan penelitian eksperimental, bedanya yaitu daam penelitian ini butuh lingkungan yang serupa dengan keadaan yang sebenarnya.

Contoh :

Penggunaan simulai onte carlo untuk menentukan nilai aoutcome pada pengambilan keptasan pada Toko subur jaya.

Data merupakan fakta empiric yang telah dikumpulkan peneliti untuk pemecahan masalah atau menjawab penrtanyaan enelitian. Data penelitian bisa berasal dari berbagai sumber dan dikumpul kan dari berbagai teknik selama proses penelitian, berikut penjelasan jenis data penelitan yaitu :

  1. Data berdasarkan sumbernya dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu data perimer dan data sekunder.
  2. Data berdasarkan sifatnya bisa dibedakan menajadi dua jenis yaitu data kualitatif yang berbentuk kata kata atau kalimat dan data kuantitatif yang bentuknya angka. Data kuantitatif sendiri dikelompokan berdasarkan dari cara mendapatkannya yaitu ada data diskrit dan kontinum. Apabila berdasarkan sifatnya data kuantitatif terdiri dari data nominal, data ordinal, data interval dan data rasio.
  3. Data berdasarkan tipe skala pengukuran yang dipakai, data kuantitatif bisa dikelompokkan di dalam embat jenis tingkatan dan mempunyai sifat yang berbeda beda yaitu data nominal, data ordinal, data rasio, dan data interval.

 

Artikel dilansir dari sumber : wikistatistika.com